Kata Sindiran Untuk Suami Yang Suka Chat Dengan Wanita Lain
Kata-Kata Bijak untuk Suami yang Menyakiti Hati Istri Berupa Sindiran Halus
Kata-kata bijak untuk suami (credit: freepik)
Membuat suami tersadar bahwa sikapnya telah melukai hati, bukanlah hal yang mudah dilakukan. Menyindir bisa jadi satu cara untuk menyadarkan suami yang kerap melukai hati istri. Berikut kata-kata bijak untuk suami yang menyakiti hati istri berupa sindiran halus.
22. "Jika aku memperlakukanmu seperti halnya kamu memperlakukanku, kamu pasti akan membenciku."
23. "Keharmonisan berumah tangga takkan pernah ada ketika salah satu tidak mengimbangi perhatian yang diberi pasangannya."
24. "Betapa indahnya kalau kita saling menghargai dan mengerti. Jangan saling egois dan nggak peduli."
25."Aku berusaha menyukaimu dari berbagai sisi. Namun pernahkah kau berusaha menengok hati ini? Aku tak lagi mengenali. Siapa kau? Mengapa kau begini?"
26. "Perhatikanlah istrimu seperti engkau memperhatikannya sewaktu berpacaran dulu."
27. "Saat ini juga aku tak akan bertanya di mana dan bagaimana kamu daripada aku harus menerima kekecewaan karenamu."
28. "Kamu selalu menyalahkan aku dalam setiap pertengkaran kita, tanpa sadar sikapmu yang egois dan selalu mau di nomor satukan."
29. "Barangsiapa yang menyakiti hati istri, dia adalah orang pengecut."
30. "Jangan terlalu sibuk pada pekerjaanmu. Ketahuilah sayangku, aku tidak bisa terus muda, dan anak-anak hanya punya masa kecil sekali dalam hidup mereka"
31. "Sebaik-baiknya lelaki adalah yang paling baik kepada keluarganya dan istrinya."
32. "Disela-sela kesibukanmu, aku selalu menunggu. Tolong jangan melupakan istrimu."
33. "Aku tidak ingin berjauhan denganmu, aku harap kau mengerti dan berjalan ke arahku. Tapi mengapa kau berbelok? Kau sudah salah arah. Berbaliklah dan kembali padaku."
34. "Komitmen berumah tangga salah satunya adalah saling pengertian."
35. "Suamiku, jangan jadikan kesibukanmu membuat kau melupakan istrimu yang menginginkan perhatianmu"
36. "Memperhatikan istri tidak hanya dengan membelikan barang-barang dan kemudian tidak melakukan apa-apa lagi. Justru perhatian adalah tindakan-tindakan kecil untuk memperlihatkan rasa cintanya pada istri yang dilakukan setiap hari."
37. "Aku sebagai istri tahu bahwa ketika seorang suami sudah mulai tak betah diam di rumah, biasanya ada seseorang di luar sana yang telah menarik hati kamu."
38. "Kesuksesan pria tidak lepas dari doa istri yang sayang padanya. Sebaliknya, kebangkrutan pria juga bisa datang dari doa istri yang tersakiti hatinya."
Kata-Kata Bijak untuk Suami yang Menyakiti Hati Istri Penuh Makna
Kata-kata bijak untuk suami (credit: freepik)
Pernikahan merupakan suatu hal yang bermakna dan berharga. Oleh karena itu, kata bijak untuk suami maupun istri ditulis dengan penuh makna. Sebab, hanya dengan kalimat yang penuh makna, seorang suami bisa lebih belajar menghargai istri dan pernikahannya yang berharga. Berikut kata-kata bijak untuk suami yang menyakiti hati istri penuh makna.
39. "Cinta itu seutuhnya bukan sebutuhnya. Cinta itu tentang memiliki dan mempertahankan bukan memiliki dan ditinggalkan."
40. "Aku sebenarnya selalu ada di sisimu. Sayang kamu tidak mengetahuinya. Nampaknya hatimu sudah menjadi buta."
41. "Bisa jadi, orang lain memiliki pikiran yang berbeda dengan kita. Untuk itu maka jangan terlalu egois."
42. "Setiap cinta yang besar datang dari penderitaan yang bertubi-tubi." - Ndiritu Wahome
43. "Cintaku padamu mungkin tak sempurna, sering sekali aku merasakan cemburu buta. Ketika hal itu terjadi, aku mohon padamu untuk segera menyadarkanku. Sebab kamu adalah satu-satunya orang yang kupercaya dapat melakukan itu."
44. "Kita tidak pernah bisa kabur dari usia tua. Seiring bertambahnya usia, kita memahami hal-hal lama dan hal-hal di masa lalu dengan lebih baik." - Ernest Agyemang Yeboah
45. "Diamku sebagai seorang istri bukan berarti membiarkanmu berbuat semakin menyakitiku dan semaumu, sungguh aku tak mengerti dengan jalan pikiranmu wahai suamiku."
46. "Kepercayaan itu bagaikan sebuah kaca. Ketika dia rusak, kamu bisa memperbaikinya kembali. Namun kamu masih bisa melihat bekas retakannya."
47. "Jangan menelantarkan sumber kebahagiaan. Mengapa kamu bekerja meninggalkan istrimu demi mengejar uang. Kamu menyianyakan kecantikan istrimu, dan pulang dengan mengeluh karena sudah tak menarik dulu."
48. "Biarlah bila memang apa yang telah kamu lakukan itu kamu anggap baik, aku hanya bisa berusaha tak berburuk sangka padamu."
Itulah di antaranya 48 kata-kata bijak untuk suami yang menyakiti hati istri yang penuh makna. Bagaimana adakah yang bisa mewakili perasaan kalian saat ini?
Suami adalah sosok penting dalam kehidupan seorang istri, namun sayangnya tidak semua suami bisa memberikan penghargaan yang pantas pada istri. Untuk itu, istri kerap menggunakan kata sindiran buat suami yang tidak menghargai istri sebagai ungkapan kekecewaan mereka. Berikut kata sindiran buat suami yang tidak menghargai istri yang bisa menusuk hati:
1. "Syukurlah, istri ini bukan robot yang tidak butuh perhatian."
2. "Kamu sudah lupa kalau aku juga punya perasaan."
3. "Senyummu mulai pudar, seperti perhatianmu padaku."
4. "Aku bukan asisten rumah tangga, aku adalah pasangan hidupmu."
5. "Salah fokus terus, lupa aku ini juga ada."
6. "Sepertinya smartphonemu lebih berharga daripada aku."
7. "Banting kasur lebih mudah daripada mengurus dirimu."
8. "Biarkan aku merasa dicintai, bukan hanya dipandang sebelah mata."
9. "Perhatianmu seperti bunga yang layu, tak terawat."
10. "Apa susahnya memperlihatkan rasa peduli pada istri?"
11. "Selalu ingat tugas, tapi lupakan perasaan."
12. "Aku mencintaimu, tapi terkadang aku merasa tidak dihargai."
13. "Rasanya seperti terabaikan, seperti barang lama yang tidak lagi berharga."
14. "Ketika aku butuh, kenapa kamu tidak ada?"
15. "Bersikaplah seperti pasangan, bukan seperti lawan."
16. "Aku bukan harta, aku butuh perhatian dan kasih sayang."
17. "Kamu tahu tidak, aku juga lelah tanpa perhatianmu?"
18. "Mungkin untukmu aku hanya sekadar 'ibu rumah tangga'."
19. "Pentingnya kariermu, membuatku terlupakan."
20. "Tidak perlu rumit, cukup tunjukkan rasa sayangmu padaku."
21. "Perhatikanlah, sebelum aku menyerah."
22. "Tidak cukup hanya kata-kata manis, butuh perhatian yang nyata."
23. "Hati ini rapuh, jika terus diabaikan."
24. "Jika tidak ingin kehilangan, mulailah menghargai."
25. "Sekali-kali, lihatlah sekelilingmu dan sadarilah kehadiranku."
Kata sindiran buat suami yang tidak menghargai istri tersebut diharapkan dapat menjadi pengingat bagi suami untuk lebih menghargai istri dan menjaga kebahagiaan dalam rumah tangga. Semoga suami yang tidak menghargai istri dapat memikir ulang sikap dan perbuatannya, serta dapat lebih memperhatikan dan menghargai istri dengan tulus dan ikhlas.
Liputan6.com, Jakarta Dalam pernikahan, terkadang istri merasa kecewa dengan sikap suami yang cuek, egois, atau tidak perhatian. Berikut ini 600 kata kata sindiran kecewa buat suami yang bisa mengungkapkan perasaan dengan bijak namun tetap menohok:
Kata-Kata Bijak untuk Suami yang Menyakiti Hati Istri Menyentuh
Kata-kata bijak untuk suami (credit: freepik)(credit: freepik)
Sebagai perempuan, istri umumnya merupakan sosok yang lembut hatinya. Oleh karena itu, sudah semestinya setiap suami memperlakukan sang istri dengan sebaik mungkin, agar hatinya tak terluka. Berikut kata-kata bijak untuk suami yang menyakiti istri menyentuh.
12. "Mungkin banyak orang yang lupa bahwa hubungan yang bertahan lama adalah yang dilandasi cinta, tanggung jawab, perhatian, dan saling melengkapi."
13. "Seberapa mahal harga sebuah bantal, tidak akan menggantikan tenang dan nyaman bahu seorang suami."
14."Aku menyesal tak bisa selalu ada bersamamu, aku tak tahu kau akan mudah berubah seperti itu."
15. "Hidupku tadinya tidak menyedihkan sampai kamu telah banyak berubah. Aku rindu kamu yang dulu. Kamu yang selalu menyayangiku."
16. "Rasanya menyedihkan saat aku sudah berusaha semaksimal mungkin untukmu. Tapi semua ternyata belum cukup."
17. "Kamu pikir semua wanita itu tegar. Padahal menangis adalah salah satu cara untuk mengungkapkan rasa kecewa."
18. "Suamiku, jangan pernah meninggalkan seseorang yang baik untuk orang yang kini kau anggap terbaik. Pada saatnya nanti, jika kau akhirnya memilih pergi. Kau mungkin akan sadar bahwa yang terbaik sebenarnya sudah ada padamu sejak lama."
19. "Aku tidak mengerti mengapa aku benar-benar peduli, padahal kamu tidak."
20. "Mengapa kau menghancurkan jiwaku ketika sebelumnya kamu tak bisa menghancurkan hatiku lagi. Karena hatiku sudah cukup hancur."
21. "Ada dua arti ketika seseorang itu tersenyum, pertama tanda dia bahagia yang sesungguhnya. Kedua bisa jadi dia sebenarnya kecewa dan hancur namun senyumnya hanya sebuah pemanis saja."
21. "Seseorang yang selalu memperhatikan istri tentu akan terus disayangi istrinya dan tidak pernah berkata dengan nada tinggi."
22. "Di balik kesibukanmu, ada yang rela meluangkan waktunya untuk sekadar menunggumu."
23. "Sekecil apapun perhatianmu padaku, aku akan merasa sangat senang."
24. "Sebagai seorang istri, aku tahu alasan kenapa kamu sudah mulai tidak betah diam di rumah, biasanya ada orang lain di sana yang sudah menarik hatimu."
25. "Jangan pernah berhenti mencintaiku, seperti matahari yang selalu mencintai bumi."
26. "Jangan tanya kenapa aku sering jengkel atau berkata dengan nada tinggi kepadamu, lihatlah apakah kamu memperhatikan orang-orang di sekitarmu."
27. "Apa masih ada waktu untukku?"
28. "Bukan masalah apa yang kamu lakukan, tapi berikan aku sedikit saja perhatian."
29. "Baik dan buruknya seorang istri tergantung suami."
30. "Pura-pura percaya sajalah kalau kamu itu perhatian sama aku."
31. "Suami yang bijak dalam berinteraksi dengan istri selalu berupaya mencegah terjadinya permasalahan dan bukan sekedar mencari solusi dari permasalahan yang terjadi."
32. "Rasanya menyedihkan saat aku sudah berusaha semaksimal mungkin untukmu. Tapi semua ternyata belum cukup."
33. "Aku berusaha menyukaimu dari berbagai sisi. Namun, kenapa kau semakin tak acuh kepadaku? Aku tak lagi mengenalimu. Kenapa kau jadi begini."
34. "Coba tanyakan pada dirimu, apakah pantas memberi sikap seperti itu ke istrimu sendiri?"
35. "Kepercayaan itu bagaikan sebuah kaca. Ketika dia rusak, kamu bisa memperbaikinya kembali. Namun kamu masih bisa melihat bekas retakannya."
36. "Semoga ini menjadi kebohongan terakhirmu untukku, aku mungkin memaafkan tapi aku tidak akan lupa apalagi menghapus kecewa."
37. "Kesetiaan itu indah, maka janganlah kamu dustakan nikmat Tuhan dengan membodohkan diri menghamba kepada penipu."
38. "Aku memang sering bersabar, namun alangkah baiknya jika kamu tidak menguji kesabaranku."
39. "Kejujuran tidak mengorbankan apa pun, namun kebohongan akan menghabiskan segalanya."
40. "Beberapa orang terlalu berusaha untuk menjadi apa yang diinginkan, itu sebab mengapa terjadi kebohongan."
31. "Hidup adalah yang termudah dan paling sederhana ketika kamu mengurus urusanmu sendiri dan tidak terganggu oleh hal lain."
32. "Aku lelah dengan orang-orang yang menyela dan nasihat yang tidak diminta. Urus urusanmu sendiri dan aku akan urus urusanku, dan kita berdua akan lebih bahagia."
33. "Aku tidak punya waktu atau energi untuk berpikir atau khawatir tentang apa yang dilakukan orang lain. Aku mengurus urusanku sendiri dan itu sudah banyak bagiku. Aku menyarankan kamu melakukan hal yang sama dan hanya mengurus urusanmu untuk kehidupan yang lebih sederhana."
34. "Orang bijak selalu bisa ditemukan sendirian karena dia memikirkan urusannya sendiri."
35. "Aku hanya mengurus urusanku sendiri dan fokus pada apa yang harus aku selesaikan hari ini. Tidak kurang dan tidak lebih."
36. "Hidupku adalah milikku untuk hidup – sama seperti hidupmu adalah milikmu untuk hidup – dan sama sekali bukan urusanmu."
37. "Beberapa orang tidak mengerti bahwa duduk di rumah sendiri dengan tenang, makan camilan dan mengurus urusan sendiri adalah tidak ternilai harganya."
38. "Ingin menghilangkan stres secara instan? Alihkan pandanganmu dari apa yang dilakukan orang lain dan fokuslah sepenuhnya untuk mengurus urusanmu sendiri."
39. "Orang bodoh terbesar adalah orang yang memikirkan urusan orang lain daripada mengurus urusannya sendiri."
40. "Sementara kamu terlalu sibuk mengurus urusan orang lain, siapa yang sibuk mengurus urusanmu?"
Sumber: Statuslines, Positivityblog
Silakan klik tautan ini untuk artikel kata-kata sindiran dari berbagai tema lain.
31. "Kebohongan mungkin dapat menyelamatkan sementara, tapi akan menimbulkan masalah yang lebih besar nantinya."
32. "Sebaik apa pun kebohongan tersimpan, suatu saat pasti akan terbongkar."
33. "Tidak akan pernah ada kebaikan dan impian yang bertahan saat kamu memulainya dengan kebohongan."
34. "Kebohongan kecil bisa merusak hidupmu, tapi kejujuran kecil bisa membebaskanmu, kalau kamu mau menerimanya."
35. "Akuilah kekalahan dengan sportif dan lapang dada. Jujurlah karena kebohongan tak akan mengubah kenyataan."
36. "Semua orang benci kebohongan. Sekalipun kebohongan itu demi kebaikkan."
37. "Sebetulnya setiap kali berbohong, akan mengundang kebohongan lainnya yang akhirnya menjadi pembohong sejati."
38. "Pembohong akan tetap menjadi pembohong. Biarpun kamu berusaha jujur, tetap saja di mata orang adalah pembohong."
39. "Mungkin sekarang kamu akan selamat berkat kebohonganmu itu, tapi nanti kamu bakalan lebih menderita saat semua itu terbongkar."
40. "Kamu manis banget deh bibirnya kalau lagi bohong."
41. "Dasar pembohong, enggak punya urat malu. Sudah ketahuan masih saja menutupi kesalahannya."
Yuk, baca kumpulan kata-kata sindiran lainnya dengan mengeklik tautan ini.
Berita video Luis Suarez curhat soal Barcelona dan Lionel Messi. Apa yang dikatakannya?
Kapanlagi.com - Menjalani kehidupan berumah tangga memang tidaklah mudah. Ada banyak hal yang terjadi menguji kesetiaan suami istri. Bahkan, terkadang ujian justru datang dari dalam. Seperti, sikap suami yang baik disadari maupun tidak terkadang melukai hati istri. Kata-kata bijak untuk suami yang menyakiti istri bisa jadi pesan yang tepat untuk sang kepala rumah tangga, agar memperbaiki sikapnya.
Sebagai kepala rumah tangga, suami bertugas mengayomi istri dan anak-anaknya. Namun tak bisa dipungkiri, di kenyataan seringkali dijumpai sosok suami yang tidak bertanggung jawab. Malahan, ada pula suami yang bertindak sesuka hati tanpa mempedulikan hati sang istri. Oleh sebab itu, tak sedikit rumah tangga yang akhirnya jatuh ke jurang perceraian.
Bisa saling menyayangi dan melengkapi menjadi kunci dalam membina rumah tangga yang harmonis. Dihimpun dari berbagai sumber, berikut kata-kata bijak untuk suami yang menyakiti hati istri, bisa jadi satu upaya untuk mengembalikan keharmonisan rumah tangga.
Kata-Kata Bijak untuk Suami yang Menyakiti Hati Istri
Kata-kata bijak untuk suami (credit: freepik)
Sudah semestinya sebagai pasangan seharusnya, suami dan istri bisa saling pengertian dan menjaga perasaan satu sama lain. Namun, karena berbagai hal terkadang salah satu pihak justru melukai hati pasangannya. Berikut kata-kata bijak untuk suami yang menyakiti hati istri.
1. "Sesekali aku ingin kau bercermin dan melihat seseorang yang pantas mendampingimu. Apakah aku, orang yang bersedia hidup bersamamu, ataukah dia, orang yang kau anggap menarik meski sebenarnya pengganggu."
2. "Katakanlah jika istrimu ini sudah tak membuat kamu tertarik lagi, jangan kamu diam dan tenggelam dengan asyik di duniamu sendiri seolah aku seperti bukan siapa-siapa kamu."
3. "Suamiku, jika aku berbuat salah, aku mencoba mengerti mungkin itulah alasanmu marah. Tapi bisakah kau memberiku alasan mengapa kau menyakitiku hari ini?"
4. "Diamnya seorang istri bukan berarti membiarkanmu berbuat semakin menyakitiku dan semaumu, sungguh aku tak mengerti dengan jalan pikiranmu wahai suamiku."
5. "Sakitnya tertusuk tidak sebanding dengan sakitnya melihatmu selingkuh di depan mataku."
6. "Suamiku, apa yang membuatmu berubah? Apakah aku tak lagi menarik perhatianmu? Ataukah kau bosan terus bersamaku?"
7. "Rasanya aku sudah lelah dengan perilakumu akhir-akhir ini. Bagaimanapun aku berusaha untuk tetap mempercayaimu, namun sayang aku tak bisa menahan rasa kecewaku padamu."
8. "Aku tidak mengerti dengan cara berpikirmu. Diamnya istri itu bukan berarti membiarkanmu berbuat sesuka hati dan menyakitiku."
9. "Ketika kamu pernah memberikan perhatian terhadap seseorang secara berlebihan, maka kamu akan mendapat sakit yang lebih sakit dari apa yang seharusnya kamu dapatkan."
10. "Aku terluka mengetahui kebenaran menyakitkan ini. Mengapa kau memilih orang yang baru bertemu denganmu saat kau telah menjadi suamiku."
11. "Beberapa luka lama tak sepenuhnya sembuh. Mereka dapat berdarah lagi hanya karena ucapan yang enteng."